Saturday 28 June 2014

Hikmah Keutamaan Bulan Ramadhan

Manfaat hikmah puasa Ramadhan bagi
umat islam adalah begitu banyak. Karena
hal ini adalah merupakan bagian dari
tuntunan dan ajaran di dalam Islam itu
sendiri. Karena setiap bulan suci
Ramadhan tiba, Rasulullah SAW
senantiasa memberikan banyak nasehat
dan ilmu serta bimbingan kepada para
sahabat-sahabatnya di kala itu. Dan saat
ini kita akan tiba pada bulan ramadhan
tahun 2014 / 1435 H dan tentunya kita
harus mempunyai persiapan menghadapi
bulan puasa ramadhan ini dengan baik
pula.
Beliau Nabi Rasulullah SAW memberi
kabar gembira atas kedatangan
Ramadhan kepada para shahabat dan
umatnya dengan menjelaskan berbagai
keutamaan bulan Ramadhan .

Tujuannya
adalah untuk memberi motivasi bagi para
sahabat dan umat Islam lainnya untuk
semangat melakukan ibadah dan
amalan-amalan pada bulan  ramadhan
yang penuh dengan barakah ini.
Kita ketahui bahwa hukum puasa
ramadhan adalah wajib bagi setiap
muslim. Dan juga sudah seharusnya
orang Islam dan beriman akan gembira
ketika menyambut datangnya bulan suci
Ramadhan ini. Bukan saja telah
diarahkan menunaikan ibadah selama
sebulan penuh dengan balasan pahala
yang berlipat ganda, di dalam bulan
Ramadhan Allah Ta'ala juga telah
menurunkan kitab suci al-Quranul-karim,
yang menjadi petunjuk bagi seluruh
manusia di alam semesta ini dan juga
untuk membedakan antara yang benar
dengan yang salah.

Keutamaan-Keutamaan Bulan Ramadhan:-

Sungguh adalah merupakan sebuah
kenikmatan yang sangat luar biasa,
karena saat kita semuanya muslim mulai
memasuki dan berada di bulan
Ramadhan 1435 H . Bulan yang penuh
dengan keberkahan, ampunan, rahmat
dan kasih sayang Allah SWT. Di bulan ini
pula, Allah SWT mewajibkan kepada
seluruh orang yang beriman, untuk
melaksanakan ibadah shaum (puasa),
dengan tujuan untuk membentuk pribadi
Muslim yang bertakwa.
Karena memang tujuan dari berpuasa
adalah menjadi orang-orang yang
bertakwa. Di dalam dunia kesehatan dan
medis manfaat puasa bagi kesehatan
juga telah dibuktikan secara nyata oleh
kaum muslim yang menjalankannya.
Baca lebih lengkap lagi mengenal hal ini
di dalam tulisan berikut ini :
Manfaat
Tujuan Hikmah Puasa di dalam tinjauan
kesehatan pula.
Berikut beberapa hikmah manfaat bulan
Ramadhan antara lain adalah sebagai
berikut :

Ramadhan Bulan Diturunkannya Al-Qur'an
Ramadhan merupakan syahrul Quran
(bulan Al-Quran). Diturunkannya Al-
Quran pada bulan Ramadhan menjadi
bukti nyata atas kemuliaan dan
keutamaan bulan Ramadhan. Allah Swt
berfirman yang artinya : "Bulan
Ramadhan adalah (bulan) yang
didalamnya diturunkan Al-Quran, sebagai
petunjuk bagi manusia dan penjelasan-
penjelasan petunjuk tersebut dan
pembeda (antara yang benar dan yang
batil)." (QS. Al-Baqarah: 185).
Di ayat lain Allah Swt berfirman yang
artinya : "Sesungguhnya Kami telah
menurunkannya (Al-Quran) pada malam
qadar” (QS. Al-Qadar: 1). Dan banyak
ayat lainnya yang menerangkan bahwa
Al-Quran diturunkan pada bulan
Ramadhan. Itu sebabnya bulan
Ramadhan dijuluki dengan nama syahrul
quran (bulan Al-Quran).
Pada setiap bulan Ramadhan pula
Rasulullah SAW selalu bertadarus
(berinteraksi) dengan Al-Quran dengan
Jibril as, sebagaimana disebutkan dalam
riwayat Ibnu Abbas r.a (HR. Bukhari).
Maka, pada bulan Ramadhan ini kita
digalakkan untuk memperbanyak amalan
ibadah antara lain dengan berinteraksi
dengan Al-Quran, dengan cara
membacanya, memahami dan
mentadabburi maknanya, menghafal dan
mempelajarinya, serta mengamalkannya.

Bulan Penuh Keberkahan
Bulan ini disebut juga dengan bulan
syahrun mubarak. Hal ini adalah
berdasarkan pada dalil hadist Nabi
Rasulullah SAW yang artinya :"Sungguh
telah datang kepada kalian bulan yang
penuh berkah. Pada bulan ini diwajibkan
puasa kepada kalian.." (HR. Ahmad, An-
Nasa’i dan Al-Baihaqi). Dan juga abahwa
setiap ibadah yang dilakukan di bulan
Ramadhan, maka Allah akan melipat
gandakan pahalanya.
Rasulullah saw bersabda yang artinya :
"Setiap amal yang dilakukan oleh anak
Adam adalah untuknya, dan satu
kebaikan itu dibalas sepuluh kali lipat
bahkan sampai tujuh ratus kali lipat.
Allah Swt berfirman : "Kecuali puasa, itu
untuk-Ku dan Aku yang langsung
membalasnya. Karena sesungguhnya ia
telah meninggalkan syahwat, makan dan
minumnya karena-Ku" (HR. Muslim).
Inlah yang dimaksud dengan pahala
puasa ramadhan berdasarkan pada
hadist nabi Muhammad SAW.
Dan di dalam bulan penuh kemuliaan dan
keberkahan ini maka tidak hanya
keberkahan di dalam menuai pahala,
namun banyak keberkahan lainnya.
Puasa ditinjau dari aspek ekonomi , maka
Ramadhan memberi keberkahan ekonomi
bagi para pedagang dan lainnya. Bagi
fakir miskin, Ramadhan membawa
keberkahan tersendiri. Pada bulan ini
seorang muslim sangat digalakkan dan
disunnah untuk berinfaq dan bersedekah
di bulan ramadhan kepada mereka.
Bahkan diwajibkan membayar zakat
fitrah untuk mereka.

Malam Lailatul Qodar :

Kemuliaan bulan ramadhan salah
satunya adalah dengan hadirnya malam
penuh kemuliaan dan keberkahan di
salah satu malam pada malam-malam
terakhir dan ganjil di bulan ramadhan
yaitu malam lailatul qodar. Pada bulan
ramadhan terdapat suatu malam yang
lebih baik dari seribu bulan yaitu lailatul
qadar (malam kemuliaan). Pada malam
inilah yaitu 10 hari terakhir di bulan
Ramadhan adalah saat diturunkannya Al
Qur’anul Karim.
Allah Ta’ala berfirman yang
artinya :"Sesungguhnya Kami telah
menurunkannya (Al Quran) pada lailatul
qadar (malam kemuliaan). Dan tahukah
kamu apakah malam kemuliaan itu?
Malam kemuliaan itu lebih baik dari
seribu bulan." (QS. Al Qadr: 1-3).
Dan inilah yang masuk dalam bagian
keutamaan 10 hari terakhir ramadhan
dan lailatul qodar . Lailatul Qadar adalah
malam yang agung. Malam penuh
kemuliaan. Ibadah di dalamnya lebih
baik daripada ibadah selama seribu
bulan. Siapa yang mendapatkan
kemuliaannya sungguh ia manusia
beruntung dan dirahmati. Sebaliknya,
siapa yang luput dari kebaikan di
dalamnya, sungguh ia termasuk manusia
buntung dan merugi.
Bulan Ramadhan Bulan Pengampunan
Dosa Maghfirah
Allah Ta'ala menyediakan Ramadhan
sebagai fasilitas penghapusan dosa
selama kita menjauhi dosa besar. Nabi
saw bersabda yang artinya : ”Shalat lima
waktu, Jum’at ke Jum’at dan Ramadhan
ke Ramadhan menghapuskan dosa-dosa
di antara masa-masa itu selama dosa-
dosa besar dijauhi”. (HR. Muslim).
Melalui berbagai aktifitas ibadah di bulan
Ramadhan Allah Swt menghapuskan
dosa kita. Di antaranya adalah puasa
Ramadhan, sebagaimana sabda Nabi
Saw yang artinya : "Barangsiapa yang
berpuasa Ramadhan karena penuh
keimanan dan mengharap pahala dari
Allah Swt, maka diampuni dosa-dosanya
yang telah lalu". (HR. Bukhari dan
Muslim).
Begitu pula dengan melakukan shalat
malam (tarawih, witir dan tahajud) pada
bulan Ramadhan dapat menghapus dosa
yang telah lalu, sebagaimana sabda Nabi
SAW yang artinya : "Barangsiapa yang
berpuasa yang melakukan qiyam
Ramadhan (shalat malam) dengan penuh
keimanan dan mengharap pahala dari
Allah Swt, niscaya diampuni dosa-
dosanya yang telah lalu." (HR. Bukhari
dan Muslim).
Ramadhan Pintu Surga Dibuka Pintu
Neraka Ditutup
keberkahan kemuliaan di dalam bulan
Ramadhan adalah bahwa pintu-pintu
surga terbuka dan pintu-pintu neraka
tertutup serta syaithan-syaithan diikat.
Dengan demikian, Allah Ta'ala telah
memberi kesempatan kepada hamba-
Nya untuk masuk surga dengan ibadah
dan amal shalih yang mereka perbuat
pada bulan Ramadhan.
Syetan pun tidak diberi kesempatan
untuk mengoda dan menyesatkan
manusia. Rasulullah saw bersabda yang
artinya : "Apabila masuk bulan
Ramadhan maka pintu-pintu surga
dibuka, pintu neraka ditutup, dan syetan-
syetan pun dibelenggu." (HR. Bukhari dan
Muslim). Maka pada bulan ini kita
digalakkan untuk memperbanyak ibadah
sunnat dan amal shalih, agar kita dapat
masuk surga.
Mengingat berbagai keutamaan
Ramadhan tersebut di atas, maka sangat
disayangkan bila Ramadhan datang dan
berlalu meninggalkan kita begitu saja,
tanpa ada usaha maksimal dari kita
untuk meraihnya dengan melakukan
berbagai ibadah dan amal shalih.
Semoga ramadhan tahun ini akan lebih
baik dalam hal amalan ibadah daripada
tahun-tahun sebelumnya aamiin...aamiin.

Tuesday 24 June 2014

Belajar Teknik Komunikasi Ini Supaya Anda Kelihatan Hebat

Jika mengikut definisi Wikipedia,
komunikasi bermaksud:

Komunikasi boleh ditakrifkan sebagai
“satu proses perpindahan maklumat,
perasaan, idea, dan fikiran seseorang
individu kepada individu atau
sekumpulan individu yang lain”. Ia
merupakan proses interaksi yang
bererti antara hidupan dan
merangkumi kedua-dua:
Perbuatan menghantar
matklumat; dan
Proses untuk bertukar-tukar
maksud;
supaya dapat menghasilkan
pemahaman. Komunikasi boleh
mengambil bentuk, baik secara lisan
mahupun tidak, misalnya bahasa
gerak-geri, bahasa isyarat, sentuhan,
hubungan mata, dan penulisan.
Komunikasi ialah satu proses
memberi dan menerima pendapat
serta informasi. Ia memerlukan kita
berfikir dan juga kesungguhan kita
untuk berinteraksi secara berkesan.
Komunikasi sangat penting dalam
menyampaikan mesej yang berguna
untuk ditafsir oleh otak manusia dan
akan bertindak balas dari mesej
yang diterima. Contohnya ialah
lampu trafik, adalah salah satu
medium komunikasi memberitahu
kepada pengguna jalan raya. agar
bertindak balas secara refleks. Kalau
lampu hijau tandanya jalan, kuning
untuk perlahankan kenderaan dan
merah untuk berhenti.
Komunikasi yang baik dan lancar
amat diperlukan apatah lagi di dalam
bidang perniagaan. Dalam apa jua
bentuk perniagaan atau pekerjaan,
komunikasi amat diperlukan.
Komunikasi di antara pengusaha dan
pelanggan, sesama rakan, tetamu
atau sesiapa saja tidak dapat
dielakkan.
Komunikasi tidak bermakna kita
harus pandai bercakap. Dalam
blogging juga kita berkomunikasi.
Bayangkan jika anda hendak
berkomunikasi dalam dunia offline ,
sudah pasti anda hanya boleh
bercakap dengan seorang sahaja
dalam satu masa. Tetapi tidak pada
blog, di mana jumlah pembaca yang
akan membaca anda menjadi
subjektif. Kadang-kala 100, 1,000
mahupun 1,0000.
Namun begitu, bagaimana untuk
melatih diri kita semua supaya dapat
berkomunikasi dengan lebih baik?
Latihan yang berterusan adalah asas
bagi anda yang mahu meningkatkan
kemahiran komunikasi. Ia tidak akan
berhasil jika anda sekadar membaca
buku, melihat teori dan juga
mendengar nasihat orang lain
melainkan anda sendiri
melakukannya.
Latihan komunikasi boleh
dibahagikan seperti berikut:
Sentiasa berborak dengan rakan-
rakan anda
Pilih satu topik utama dan cuba
luangkan masa untuk bercakap
mengenainya
Lakukan kajian secara terperinci
terhadap topik yang anda ingin
bualkan
Jangan takut untuk lakukan
kesilapan
Bagi menghilangkan gagap atau
‘blur’, sentiasa bercakap dengan
rakan rapat atau keluarga bagi
membiasakan diri
Berkomunikasi adalah perkara yang
kita semua lakukan dalam seharian.
Tajuk komunikasi memberi makna
yang sungguh luas mengikut skop di
mana ia diperkatakan. Kita semua
tidak lari untuk berkomunikasi di
rumah / sekolah / pejabat / pasar /
tempat awam dan dalam segala
aktiviti yang dilakukan seharian.
Teknologi internet memberikan
peluang kepada orang ramai untuk
dapat berkomunikasi dengan lebih
luas tanpa mengira sempadan.
Komunikasi sungguh penting apabila
anda menggerakkan sesuatu
organisasi sebagai contoh jika anda
sendiri adalah peneraju dalam
sesebuah syarikat. Bukan sahaja
bahasa komunikasi adalah penting,
Malah banyak lagi perkara yang
berkaitan komunikasi perlu diambil
berat dalam menajamkan kemahiran
ini. Perkara yang hendak
disampaikan, tujuan penyampaian
perkara ini, situasi semasa
penyampaian, cara yang hendak
disampaikan, baik buruk yang perlu
dipertimbangkan untuk menyampai
dan keikhlasan untuk menyampaikan
bagi kebaikan semua.
Kita perlu menjadikan komunikasi
sebagai salah satu alat yang
menyalurkan maklumat penting dan
terperinci kepada semua lapisan
dalam struktur syarikat anda. Ia
sangat penting sebagai penggerak
kepada motivasi pekerja untuk
meningkatkan produktiviti syarikat.
Mengelakkan konflik disebabkan
salah faham akibat komunikasi perlu
ditangani dengan sentiasa
melakukan komunikasi yang baik
dengan rakan niaga / tenaga
sokongan syarikat. Kedua belah
pihak perlu mengambil sikap tolak
ansur bagi menyelesaikan sesuatu
masalah semasa melakukan
komunikasi.

Tidak dinafikan kejayaan sesebuah
perniagaan adalah datang daripada
kemahiran peneraju yang berjaya
menyampaikan komunikasi dengan
jaya kepada pelanggan / rakan niaga
dan pekerja bawahannya sendiri. Dia
berjaya menarik aura diri dengan
cara berkomunikasi yang mampu
menawan dan menyenangkan hati si
pendengar untuk mematuhi atau
“membeli” idea buah fikiran anda.
Kemahiran ini perlu ada bagi anda
sebagai usahawan. Dan anda tidak
perlu risau untuk memikirkan bahawa
ini adalah terlalu besar kepada anda.

Mulakan latihan berkomunikasi
dengan baik kepada rakan sekeliling
anda. Perbaiki sedikit demi sedikit
kelemahan yang ada. Ingat
kemahiran bukan dilahirkan tetapi ia
diasuh sedikit demi sedikit sehingga
mencapai puncak yang cemerlang.
Lihat sahaja mereka yang berjaya
dalam perniagaan, dalam negara
ataupun luar negara, pastinya
mereka tergolong daripada mereka
yang hebat berkomunikasi. Donald
Trump, Oprah Winfrey, Bill Gates,
Tony Fernandez, Ananda Krishnan
dan ramai lagi adalah mereka yang
hebat berkomunikasi! Dan mereka
menggunakan tiga strategi
komunikasi efektif ini :

Rahsia #1: Keghairahan
Keghairahan, minat yang mendalam
dan cinta pada sesuatu topik itu
akan menonjol apabila kita berbicara.
Serlahkan keghairahan kita dalam
percakapan kita. Ini sering kali
menjadi mudah apabila kita bercakap
mengenai sesuatu yang kita cinta.
Oleh sebab itu juga, dalam
perniagaan, pastikan perniagaan
yang kita dalami adalah sesuatu
yang menarik minat kita. Apabila kita
berbicara dengan penuh ghairah dan
bersungguh-sungguh, pastinya ia
akan berjaya menarik hati mereka
yang mendengar berbanding dengan
sekiranya kita hanya bercakap ala
kadar dan tidak menunjukkan riak
wajah yang ceria dan
mempesonakan.

Rahsia #2: Beri Inspirasi
Beri inspirasi kepada audiens anda.
Inspirasi akan menyentuh emosi.
Emosi adalah apa yang akan
menghubungkan antara anda dan
pendengar pada tahap yang lebih
mendalam. Percakapan seringkali
akan menyentuh logik manusia.
Tetapi, inspirasi akan menyentuh
emosi manusia.

Kebanyakan daripada kelakuan
manusia adalah berdasarkan emosi.
Oleh itu, dengan menyentuh emosi
melalui inspirasi, anda akan berjaya
mendapat respons yang positif
daripada audiens.
Sebagai contoh, sekiranya menyebut
“Jimmy berjaya mendapat keputusan
cemerlang dalam peperiksaan”, ia
hanya menyentuh logik. Tetapi,
sekiranya disertakan sedikit inspirasi
seperti “Jimmy berjaya mendapat
keputusan cemerlang walaupun
dirinya seorang OKU yang tidak dapat
melihat sejak berumur 10 tahun
akibat kemalangan”, sudah tentunya
memberi impak yang lebih tinggi oleh
kerana disertakan sumber inspirasi.
Dalam berkomunikasi, cuba selitkan
elemen-elemen inspirasi untuk
menyentuh emosi pendengar anda.

Rahsia #3: Jelas & pendek
Bercakap dengan jelas. Gunakan
perkataan-perkataan yang mudah
difahami. Fahami bahawa apabila
kita berkomunikasi, kita sering
berhadapan dengan mereka yang
pelbagai latar belakang. Tidak semua
akan fahami apa yang kita ingin
sampaikan, oleh itu, gunakan
perkataan yang mudah untuk di
fahami. Adakalanya kita perlu
jelaskan semula supaya pendengar
benar-benar faham apa yang kita
hendak sampaikan.
Ketika memberi ceramah perniagaan
Internet, terdapat berbagai-bagai
bahasa Internet yang asing perlu
digunakan. Seringkali saya tidak
menggunakan bahasa-bahasa
teknikal oleh kerana antara audiens
mungkin ada yang tidak faham. Oleh
itu, saya perlu permudahkan apa
yang ingin disampaikan supaya
ianya jelas.
Sebagai contoh, “Untuk menjalankan
perniagaan Internet anda perlu
membayar webhosting setiap tahun”.
Digantikan dengan “Untuk
menjalankan perniagaan Internet,
anda perlu membayar sewa seperti
sewa kedai di luar sana. Sewa kedai
di Internet di bayar setahun sekali
dan dikenali sebagai web hosting”.
Mudah kan?

Dalam berkomunikasi juga,
ringkaskan apa yang hendak
dikatakan. Padatkan nya. Jangan
berikan sehingga 10 perkara apabila
berkomunikasi. Berikan 3 sahaja
mencukupi. Asalkan apa yang
disampaikan dapat diterima
pendengar. Apa gunanya bercakap
sehingga 1 jam sekiranya apa yang
kita boleh sampaikan dapat difahami
dalam masa 20 minit?

Contoh terbaik ialah Steve Jobs.
Beliau bukan sahaja pakar dalam
bidang perniagaan, tetapi juga pakar
dalam bidang komunikasi. Setiap kali
pelancaran produk Apple, Steve Jobs
akan turun padang dan memberi
persembahan/ceramah ringkas
mengenai produk terbarunya.
Steve Jobs sering mendapat pujian
dari segi komunikasi nya yang amat
mudah dan boleh mencapai pelbagai
usia dan latar belakang. Dalam
perniagaan, komunikasi adalah amat
penting, hinggakan kejayaan sesuatu
perniagaan bergantung kepada
komunikasi yang efektif.
Tapi bagaimana pula dengan
komunikasi bukan lisan?
Di Malaysia, bersalam merupakan
komunikasi bukan lisan yang agak
biasa dilihat. Namun berlainan pula
di Jepun, menundukkan kepala
merupakan tanda perkenalan dan
hormat. Sesetengah negara lain
seperti Perancis, ciuman menjadi
lumrah manakala sesetengah negara
contohnya di negara Timur Tengah,
bersalam di antara mereka yang
berlainan jantina merupakan satu
kesalahan. Walau bagaimanapun,
bersalam atau berjabat tangan
merupakan salah satu cara
perkenalan yang diterima pakai, oleh
sebahagian besar negara di dunia
terutamanya dalam arena
perniagaan.
Komunikasi ini harus dilakukan
dalam beberapa keadaan tertentu
seperti:

Ketika bertemu seseorang dan
ketika anda mengucapkan
selamat tinggal.
Ketika bertemu orang untuk
pertama kalinya.
Ketika seseorang memasuki
rumah atau datang ke pejabat
anda.

Ketika bertemu dengan tuan
rumah dan ketika diperkenalkan
kepada tetamu yang lain.
Ketika anda bertemu seseorang
yang anda sudah kenali sama
ada di rumah atau di luar rumah.
Ketika mengakhiri sesuatu acara
atau meninggalkan acara sosial.
Bersalam merupakan komunikasi
‘non-verbal’ yang banyak
menceritakan sesuatu tentang
seseorang seperti:

Adakah seseorang itu bersikap
terbuka, yakin, ramah, tidak boleh
dipercayai dan sebagainya.
Bagaimana untuk mengetahuinya?

#1 – Genggaman Terlalu Kuat
Mudah sahaja, sekiranya seseorang
bersalaman dengan anda dengan
genggaman yang terlalu kuat, ia
menyatakan seseorang itu suka
mendominasi atau menguasai, agak
ego dan kurang dipercayai.
Dia sentiasa ingin menang dalam
banyak hal. Berhati-hati jika anda
memiliki rakan niaga sebegini. Anda
perlu tegas untuk menyuarakan
pandangan anda terhadap sesuatu
keputusan supaya anda tidak
dikuasai olehnya.

#2 – Genggaman yang Lemah
Manakala, genggaman tangan yang
lemah pula menyatakan
ketidakyakinan diri, tidak berminat,
sambil lewa dan tidak mesra. Anda
harus belajar untuk berjabat tangan
dengan kemas dan kukuh.
Kerana genggaman tangan yang
lemah boleh menjejaskan imej
keyakinan diri yang anda ingin
tonjolkan di mata klien anda.

#3 – Genggaman Ganjil
Berhati-hati juga dengan genggaman
tangan yang ‘ganjil’. Beliau mungkin
mempunyai agenda tersendiri.

#4 – Genggaman Kukuh
Manakala genggaman tangan yang
kukuh, tidak terlalu kuat dan tidak
terlalu lemah disertai dengan raut
wajah yang menunjukkan minat,
berbicara dengan memandang muka
anda mencerminkan seorang yang
mempunyai keyakinan diri, berani
dan menghormati orang lain. Inilah
genggaman yang paling bagus dan
mereka yang bersalam dengan cara
ini mempunyai personaliti yang
mengagumkan.

Saturday 21 June 2014

CARA TINGKATKAN PRESTASI PELAJARAN

Jangan cepat berputus asa, orang yang berjaya tidak
semestinya mempunyai otak geliga, jadi apa yang perlu
untuk mencapai kecemerlangan ialah;

Mesti ada keazaman yang kukuh iaitu sikap dahagakan
ilmu dan sentiasa mengidamkan kecemerlangan ialah:

• Mesti ada keazaman yang kukuh iaitu sikap dahagakan
ilmu dan sentiasa mengidamkan kecemerlangan. Azam
mestilah sentiasa membara dan disemarakkan hingga ke
akhir hayat sehingga kejayaan benar-benar menjadi
kenyataan.

• Perlu berusaha keras namun sistematik. Bagi mencapai
kecemerlangan, mesti dimulakan dengan usaha
berterusan iaitu dengan membuka perancangan teratur.
Pembahagian masa yang baik dan tenaga mencukupi
diperlukan untuk menjalani usaha itu.

• Mengetahui dan mempraktikkan ‘study smart’. Ramai
pelajar menyangkakan kejayaan hanya tercapai jika kita
‘study hard’ namun sebenarnya di samping belajar
bersungguh-sungguh, kita mesti mempunyai
perancangan secara berkesan. Maksudnya dengan
mendapat hasil maksimun menggunakan masa serta
tenaga minimun. Anda tidak boleh belajar secara
membuta tuli. Buat perancangan supaya apa yang
dipelajari mudah difahami.

• Disiplinkan diri juga penting dalam menghadapi cabaran
dan rintangan iaitu dari segi pengurusan masa dan
menahan diri daripada perkara melalaikan.

• Kemantapan jiwa, mental dan fizikal iaitu:

a) Cintakan kejayaan dan kecemerlangan
b) Cinta ilmu dan peningkatan
c) Cinta persaingan dan kemenangan
d) Cinta masa dan bijak menguruskannya
e) Cinta usaha dan kegigihan
f) Cinta Tuhan, diri, keluarga dan bangsa.
Otak yang cerdas datangnya dari badan yang cergas dan
jiwa yang tenang

• Tidak mudah putus asa. Pelajar cemerlang ibarat
seorang jaguh sukan yang sentiasa menang dalam
pertandingan disertainya dan tidak pernah merungut
kepenatan atau keletihan. Justeru, seseorang pemenang
tidak mudah putus asa dan berpuas hati dengan
pencapaian sederhana.

Wednesday 18 June 2014

Perubahan perlukan strategi, sikap positif

PERUBAHAN memerlukan perancangan yang
sistematik dan berhati-hati kerana apa juga
bentuk perubahan yang ingin dilakukan,
persediaan awal perlu diberi keutamaan.
Niat untuk berubah daripada satu keadaan
atau sikap yang mundur, ketinggalan,
kegagalan, kepada satu keadaan dan sikap
yang lebih baik serta cemerlang ialah satu
keinginan yang murni.
Inilah keinginan yang perlu ada dalam diri
setiap individu untuk berubah kepada satu
keadaan yang lebih baik.

Hakikat itu dituntut dalam ajaran Islam
sebagaimana firman Allah dalam Al-Quran,
menerusi ayat 11, surah Al-Ra'd yang
bermaksud, "Sesungguhnya Allah tidak
mengubah nasib sesuatu kaum itu
sehinggalah mereka mengubah keadaan
yang ada pada diri mereka sendiri".
Seorang remaja sudah pasti ingin menjadi
seorang dewasa yang berjaya, begitu juga
seorang pelajar sudah tentu ingin menjadi
seorang pelajar yang cemerlang hingga ke
menara gading.
Seorang pekerja pula pasti bercadang
menambah kemahiran diri agar dapat
meningkatkan kecekapan dan produktiviti
kerja.
Malahan setiap dari kita sering memasang
azam untuk berubah dalam apa juga perkara
lebih-lebih kali apabila menjelang ketibaan
tahun baru.
Jika keadaan masa kini tidak menunjukkan
perkembangan positif, bermakna kita perlu
melakukan sesuatu ke arah masa depan
yang lebih baik dan cemerlang.
Perubahan adalah satu keadaan yang perlu
dilakukan dan kadang kala ia tidak dapat
dielakkan cuma, perlu dirancang lebih teliti
dengan sistematik.
Terdapat juga perubahan yang berlaku
secara tiba-tiba tanpa perancangan rapi.
Bagaimanapun, adalah lebih baik memiliki
strategi pengurusan terancang bagi
disesuaikan dengan keadaan semasa untuk
mengelakkan perkara yang boleh
mendatangkan kerugian disebabkan
perubahan yang berlaku secara tiba-tiba.

Kenapa seseorang perlu kepada perubahan
dan mengapa perubahan itu perlu dilakukan
dengan perancangan yang rapi?
Merancang untuk berubah mendedahkan kita
kepada sesuatu keadaan yang baru dan
persediaan awal dapat membantu dalam
menjalani kehidupan yang baru itu.
Matlamat utama perubahan ialah mencapai
tahap yang lebih baik daripada sebelumnya
dan untuk mencapai tahap itu, sudah pasti
persediaan sewajarnya perlu diadakan.
Persediaan boleh berlaku dalam bentuk
persediaan minda dan emosi, persediaan
kewangan, maklumat yang tepat, dan
sebagainya.

Bagi seorang pelajar, jika matlamatnya
adalah untuk berjaya dalam pencapaian
akademik, dia akan bersedia dengan cara
membuat jadual pelajaran yang sistematik
dan tersusun.
Selain itu pelajar yang ingin berjaya akan
mengulangkaji pelajaran, menghadiri kelas
tuisyen, di samping mengadakan
perbincangan berkumpulan dan bertukar-
tukar nota.

Pelajar itu juga akan memastikan
memperoleh jumlah tidur mencukupi,
mendapat makanan seimbang dan
memelihara tahap kesihatan yang baik
secara berterusan.
Beberapa langkah yang perlu diberi
perhatian dalam merancang perubahan bagi
memastikan apa yang dirancang dapat
dicapai ialah:

Tetapkan tujuan dan objektif sesuatu
perubahan yang hendak dilakukan. Individu
perlu menetapkan apakah matlamat dan
tujuan perubahan dilakukan.

Tujuan perlu
jelas agar persediaan yang dilakukan dapat
membantu mencapai objektif yang diingini.
Menilai keperluan terhadap perubahan.
Individu perlu menilai sama ada perlu
dilakukan perubahan atau tidak kerana
dalam sesetengah situasi, perubahan tidak
perlu.
Perubahan yang dibuat haruslah sesuatu
yang berada dalam kawalan individu
berkenaan.

Terdapat perubahan yang
berlaku bukan di bawah kawalan mana-mana
individu sama ada dari segi matlamat dan
objektif mahupun dari segi prosesnya.
Oleh yang demikian, agak sukar untuk
melakukan perubahan dan persediaan ke
arah itu.

Cara terbaik ialah memantau perubahan
yang berlaku agar tidak menjejaskan
kestabilan diri dan kehidupan.
Sebagai contoh, perubahan biologikal dan
fisiologikal seperti perubahan hormon dalam
darah ketika baligh.
Perubahan yang berlaku ini seringkali
mengejutkan kebanyakan remaja.

Ada antara mereka yang tidak dapat
menerima perubahan itu sehingga
menimbulkan pelbagai masalah.
Bagi mengatasi kekalutan yang melanda,
langkah terbaik ialah bersedia awal seperti
memahami perubahan yang biasa berlaku
pada ketika itu, hadapi dengan perasaan
terbuka, berfikiran positif dan dapatkan
nasihat mereka yang sudah melalui
perubahan itu.
Sebagai seorang Muslim, iman dan takwa
kepada Allah menjadi tunjang utama dalam
melakukan perubahan membabitkan sikap
dan minda agar perubahan yang dilakukan
tidak bercanggah dengan syariat Islam.

Mempelajari teknik pengurusan perubahan
perlu untuk memastikan setiap perubahan
yang ingin dilakukan mencapai
matlamatnya.

Bekas Perdana Menteri, Tun Dr Mahathir
Mohamad pernah berkata ketika
melancarkan Wawasan 2020 bahawa,
"Perancangan yang baik dan sistematik ialah
perancangan yang bukan saja cantik di
kertas, tetapi yang mampu dilaksanakan dan
membawa kejayaan".

Dalam dunia ini, tiada sesiapa yang
merancang untuk gagal, tetapi kegagalan
dalam hidup yang sebenarnya ialah
kegagalan untuk merancang dan
melaksanakan apa yang telah dirancang.

Tuesday 10 June 2014

Bagaimana Mengenal Diri dan Mengetahui Potensi Diri yang Sebenar?

Kekuatan. Diiktiraf sebagai energi yang
berkuasa dalam diri. Dengan memiliki kekuatan,
kita dapat menakluk diri dan mencapai apa jua
impian yang kita idamkan.
Seorang rakan hebat di Facebook, Tuan Rizal
bertanya,
“Bagaimana untuk kita mengetahui kekuatan
diri?”
Pertama-tama, kesedaran terhadap kekuatan
diri itu lebih penting. Apabila kita sedar fungsi
kekuatan diri dalam kehidupan seharian , maka
kita akan mengelakkan diri daripada membuang
masa untuk memperbaiki kelemahan.
Kerana kelemahan itu boleh dipindahkan kepada
mereka yang lebih berhak. Manakala kekuatan
itu adalah aset diri kita. Manusia yang hebat
adalah manusia yang bijak dalam memahami
dan menggunakan kekuatan diri dalam
kehidupan seharian.
Menggunakan kekuatan diri dalam kehidupan
seharian adalah kunci kebahagiaan. Apabila kita
menggunakan kekuatan, masa yang berlalu itu
terlalu sekejap rasanya. Misalnya, manusia
yang mempunyai kekuatan diri untuk menulis
beribu-ribu patah perkataan, tidak akan jemu
untuk terus menulis.
Begitu hebat impaknya apabila kita mengenali
kekuatan diri . Justeru itu, artikel ini akan
menghimpunkan kajian dan pengalaman untuk
kita mengenal pasti, unsur-unsur yang dapat
membawa kita kepada nikmat kebahagiaan
dalam kehidupan iaitu…
Mengenali kekuatan dan potensi diri sendiri.
3 Perkara Asas Untuk Mengenali
Kekuatan dan Potensi Diri
Steve Pavlina, penulis blog yang terkenal dalam
bidang motivasi dalaman menyatakan, terdapat
3 perkara asas yang boleh kita gunakan, untuk
mengenali kekuatan dan potensi diri iaitu:

1. Apa yang kita suka lakukan?
2. Apa yang kita suka baca?
3. Keadaan sekeliling yang memotivasikan diri.
#1 – Apa yang Kita Suka Lakukan?
Apabila kita mempunyai masa lapang, apakah
perkara yang akan kita lakukan? Aktiviti ini
biasanya adalah kekuatan diri yang kita tidak
sedari. Kerana ia bersifat natural. Dalam
psikologi manusia, kita jarang-jarang sedar
tentang perkara yang kita lakukan secara tidak
sengaja.
Sebagai contoh, saya seorang yang suka
menulis mengenai buku-buku atau artikel yang
saya baca ketika punya masa lapang. Aktiviti
menulis ini boleh dikatakan sebagai salah satu
kekuatan dan potensi yang ada dalam diri.
Setiap manusia mempunyai aktiviti yang
berbeza ketika masa lapang. Ia boleh digunakan
untuk mengetahui kekuatan diri kita yang
tersembunyi.
#2 – Apa yang Kita Suka Baca?
Lihat kembali modal bacaan kita. Adakah kita
banyak melaburkan duit untuk membeli buku-
buku yang berkaitan dengan masakan? Menurut
kajian, buku yang kita beli mencerminkan
kemampuan diri kita.
Pernahkah kita menghadapi situasi seronok
membaca buku yang dibeli? Adakah ketika itu
kita tidak rasa dipaksa untuk membeli buku itu?
Apabila situasi ini berlaku pada diri, maka itu
merupakan petunjuk di mana kita mempunyai
kekuatan dalam buku yang kita baca.
Contohnya, seorang yang membaca buku
memasak kekuatannya cenderung kepada
masakan, atau menginovasikan idea masakan
mengikut acuan sendiri.
#3 – Keadaan Sekeliling yang Memotivasikan
Diri
Situasi ini berlaku pada diri saya sendiri.
Apabila saya melihat paparan iklan, artikel atau
apa-apa material yang berkaitan dengan tip
penulisan (seminar / bengkel / dan sebagainya),
saya akan rasa seronok dan ingin
menghadirinya.
Situasi yang memotivasikan kita dapat
menonjolkan kekuatan diri. Apabila kita
berminat untuk menghadiri seminar penulisan,
ini bermakna kita mempunyai kekuatan untuk
menjadi seorang penulis.
Justeru itu, lihat pada situasi atau momen yang
meledakkan estim diri. Dari situ, kita dapat
kenal pasti kekuatan diri sendiri .
Apakah Hasil Daripada 3 Cara Asas
Ini?
Proses memahami adalah bertindak. Setelah
kalian membaca artikel ini dan bertindak untuk
belajar, apakah hasil yang diperoleh?
Mohon kongsikan menerusi ruangan komen di
bawah.
Jika kurang jelas dan perlukan pertolongan
lanjut, ajukan soalan pada ruangan komen di
bawah. Saya dan para pembaca lain akan cuba
membantu.
Mengenali potensi dan kekuatan diri dapat
menjadikan kita individu yang hebat. Malah ia
dapat membantu kita berdakwah dengan cara
yang lebih efektif dan produktif.

#muhasabah #tarbiyah #diri

Tuesday 3 June 2014

10 Petua Membina Sikap Positif

Petua 1 : Jangkakan Kejayaan
Hukum minda mengatakan apa yang
dijangkakan berkemungkinan besar akan
berlaku. Oleh itu, daripada membuang
masa menjangkakan kegagalan kenapa
tidak jangkakan kejayaan. Sekiranya anda
jangkakan kejayaan, fokus anda pastinya
hanya kepada cara untuk berjaya. Anda
gambarkan hanya nikmat dan erti sebuah
kejayaan, maka secara tidak langsung
anda akan menggarap sikap positif.
Malangnya dalam kehidupan ini kita
sering takutkan kegagalan. Cara fikir kita
menjurus ke arah itu. Oleh itu yang
tergambar dipemikiran kita hanyalah
halangan dan rintangan serta kepayahan.
Dalam memburu kejayaan anda tidak
boleh putus harapan. HARAPAN adalah
satu anugerah yang cukup besar Allah
berikan kepada manusia.
Manusia biasanya membangun ketahap
yang mereka jangkakan atau yang orang
lain jangkakan terhadap mereka. Oleh itu
jangkakan kejayaan dalam setiap usaha
yang anda lakukan. Kalau anda perlu
ubah perancangan untuk mencapai
sasaran, maka ubahlah. Pastikan juga
anda bertindakbalas secara positif
terhadap perkara-perkara yang mungkin
membantutkan kejayaan tersebut. Lihat
diri anda sebagai seseorang yang pasti
merealisasikan harapan yang digenggam.
Apabila kita rasakan yang kita tidak
punya masa depan, tiada harapan untuk
maju, tiada peluang untuk meningkatkan
keupayaan maka ia akan menjurus kita
kepada satu sikap negatif iaitu sikap
malas.

Petua 2 : Lakunkan Watak Orang
Cemerlang
Tidak dapat dinafikan setiap manusia
mempunyai kelemahan dan kekuatannya
tersendiri. Sebab itulah untuk berjaya kita
mesti mempunyai model ikutan (role
model) yang boleh ditauladani.
Cuba lihat senario berikut, katakanlah
anda sebagai seorang pelajar, telah dipilih
untuk berlakun dalam sebuah filem
tempatan. Kisahnya berkisar kehidupan
pelajar-pelajar sekolah dan anda telah
dipilih sebagai pelakun utama.
Bayarannya cukup lumayan iaitu
RM10,000 dan nama anda juga akan
dikenali ramai setelah filem ini
ditayangkan. Anda dikehendaki
melakunkan watak pelajar cemerlang.
Syarat untuk anda kekal sebagai pelakun
cuma dua iaitu, yang pertama anda
mestilah menjaga disiplin dan masa
anda. Maknanya, apabila pergambaran
bermula jam 5 petang maka anda mesti
berada dilokasi sebelum masa tersebut.
Yang keduanya pula, anda mesti
menghayati watak pelajar cemerlang
sepenuhnya. Sekiranya pengarah tidak
berpuas hati dengan anda, dia akan
gugurkan nama anda dari senarai pelakun
pada bila-bila masa. Pengarah tidak risau
sebab anda pelakun baru, satu ditolak
berpuluh akan memohon untuk berlakun.
Kalau anda berada dalam situasi di atas,
apa tindakan anda? Saya yakin anda
akan mula meneliti dan memahami plot
filem tersebut bersungguh-sungguh. Anda
mula menghafal skrip yang diberikan ayat
demi ayat biarpun ketebalannya
mencecah ratusan muka surat. Anda
akan mula menjiwai dan menghayati
watak pelajar cemerlang yang diberikan
kepada anda. Anda akan tiru gaya,
percakapan dan cara hidup mereka.
Pendek kata anda mahu penonton lihat
betapa realistiknya lakunan anda. Anda
mahu dikenali selepas usaha anda ini.
Anda mahukan ganjaran wang RM10,000
yang dijanjikan kepada anda.
Tidakkah anda terfikir betapa
beruntungnya kalau anda lakunkan
perkara yang serupa setiap hari dalam
hidup anda. Kenapa mesti anda
bersungguh-sungguh dalam lakunan
filem? Tidakkah anda sedar bahawa kita
semuanya pelakun di pentas dunia atau
di pentas kehidupan. Kenapa tidak
lakunkan watak orang cemerlang itu hari
ini. Anggapkan seolah-olah anda
berhadapan dengan kamera. Kalau anda
seorang pelajar, maka bertindaklah
seperti pelajar cemerlang di sekolah anda
sekarang! Sekiranya anda seorang
pekerja, bertindaklah seolah-olah anda
pekerja cemerlang sekarang! Mula
mengurus masa secara berkesan,
menglibatkan diri secara aktif, berperibadi
mulia seolah-olah anda sememangnya
cemerlang. Lakukannya setiap hari dan
hasilnya nanti anda akan perolehi apa
yang diperolehi oleh pelajar cemerlang
lainnya. Lebih malang lagi kalau anda
tidak mahu menjadi pelakun itu hari ini
maka Allah akan pilih orang lain untuk
menggantikan tempat anda. Orang lainlah
nanti yang akan berjaya. Mereka akan
jadi pemimpin, jurutera, ulamak, peguam
dan sebagainya. Orang lain yang akan
dikenali dan nama mereka disebut-sebut
sebagai orang yang membawa perubahan
dalam masyarakat. Orang lain yang akan
memperolehi pendapatan bukan sekadar
RM10,000 tetapi mungkin lebih tiap-tiap
bulan.
Anda tidak punya pilihan lain. Untuk
berjaya anda mesti mula berlakun hari ini.
Hayati watak orang cemerlang.
Berfikirlah, bercakaplah dan bertindaklah
seperti mereka yang cemerlang. Lama
kelamaan tabiat cemerlang akan sebati
dengan kehidupan harian anda. Ia akan
menjadi sikap baru anda. Anda akan
dapati mereka disekeliling anda menyedari
yang anda kini bersikap positif. Setiap
kebaikan yang bakal anda perolehi hasil
lakunan positif anda ini membuatkan
anda tidak mahu lagi kembali kepada
sikap negatif anda sebelum ini. Anda
mula memikirkan untuk hidup dalam
kelompok dan persekitaran baru. Apa
anda tunggu lagi? Lakunkanlah watak
orang cemerlang itu sekarang dengan
memerhatikan model ikutan anda.

Petua 3 : Ubah Penampilan Diri
Sikap positif terserlah melalui penampilan
diri yang positif. Kita mudah mengenali
mereka yang bersikap positif melalui
percakapannya, pakaiannya, rambutnya,
kasutnya, gayanya dan sebagainya. tetapi
kita lupa, sebenarnya kita mampu
melakukan sebaliknya iaitu membina
sikap positif melalui penampilan yang
positif. Ambil contoh yang paling mudah,
anda telah dijemput ke satu majlis
pelancaran oleh seorang rakan. Anda
mengenakan baju biasa sahaja dengan
berbaju kemeja lengan pendek dan
berseluar kasual. Sampai sahaja di sana,
anda lihat hampir kesemua mereka yang
hadir lengkap berbaju batik atau berkot
dan bertali leher. Apa perasaan anda?
Saya yakin walau bagaimana positif pun
sikap anda, anda pasti rasa bersalah dan
rendah diri. Berbeza pula bentuk
perasaan anda sekiranya anda hadir
dengan pakaian yang rapi, segak, kemas
dan bergaya. Anda pasti rasa penuh yakin
dan positif. Begitulah besarnya pengaruh
penampilan diri dalam membentuk sikap
positif dan emosi anda. Cuba fikirkan
sejenak bagaimana perasaan anda
apabila anda mengenakan baju baru ke
pejabat. Anda rasa lebih bersemangat
dan yakin.
Kemas, bersih dan rapi tidak semestinya
berjenama. Tidak salah mempunyai
pakaian dan aksesori yang berjenama
sekiranya anda mampu tetapi ia
bukannya suatu kemestian. Jangan pula
seperti kata pepatah 'biar papa asal
bergaya'. Anda perlu ingat bahawa
pelaburan yang telah anda buat dalam
membentuk penampilan diri atau imej
yang positif mestilah membawa pulangan
yang setimpal atau berbaloi. Kalau anda
melaburkan wang ringgit untuk
membentuk imej diri semata-mata untuk
bergaya dan menunjuk-nunjuk, maka
pelaburan itu merugikan anda. Pelaburan
yang dibuat mestilah mampu menjadikan
anda lebih positif dan produktif. Sebab itu
ramai jurujual profesional mempunyai
penampilan diri yang positif. Mereka
dilatih untuk berkeadaan sedemikian.
Mereka meraih keuntungan dan
pendapatan dengan mempunyai
penampilan positif. Mereka
mempengaruhi pelanggan dengan
penampilan diri begitu.
Beberapa perkara yang mesti diperhatikan
dalam membentuk penampilan diri:

1. Potongan rambut - Potongan yang
sesuai dengan peranan, kemas dan
menarik.

2. Pilihan warna dan corak - Pilihan
warna yang kena pada tempat dan
masa serta 'matching'.

3. Jenis pakaian - Sama ada batik,
kasual, sukan, kot dan sebagainya.

4. Kemas dan rapi - Sentiasa digosok
rapi.

5. Kasut - Kasut yang sesuai dengan
tujuan kehadiran kita di satu-satu
tempat.

6. Aksesori - Jam tangan, beg, gelang
dan rantai (bagi wanita), haruman
dan lain-lain.

7. Jenama - Bukan perkara utama
tetapi digalakkan bagi yang mampu.

8. Kesihatan diri - Keceriaan wajah,
kelihatan sihat, kuku, kulit dan
sebagainya.

9. Gaya - Cara berjalan, bercakap,
ketawa dan mimik muka.

10. Senyum - Rahsia utama penampilan
diri ialah senyuman yang terukir.

Tuntutan penampilan diri ini berbeza-
beza mengikut kedudukan anda dalam
masyarakat dan karier yang anda ceburi.
Walau siapa anda, sama ada sedar atau
tidak anda tetap dinilai oleh manusia lain
melalui penampilan diri. Sebab itu
permohonan untuk ke satu-satu
pekerjaan perlu melalui proses temuduga.
Mereka mahu melihat calon-calon secara
terus bukan sekadar untuk menguji
kebijaksanaan seseorang pemohon tetapi
juga untuk melihat penampilan diri yang
melambangkan sikap dan peribadi
seseorang. Penampilan diri positif perlu
dipatuhi oleh semua golongan
masyarakat termasuk pelajar, ibu bapa,
pekerja, eksekutif, pemimpin dan
sebagainya.

Petua 4 : Berkawan Dengan Orang
Berjaya
Rasulullah s.a.w sendiri pernah
bersabda, "kalau mahu kenal seseorang
itu maka kenallah kawan-kawannya".
Oleh itu sekiranya anda memilih kawan
yang positif, bergaul dengan mereka yang
berjaya, banyak berbincang tentang apa
yang mahu dicapai dimasa hadapan;
pastinya ia akan mempengaruhi
pemikiran dan tindakan harian anda.
Pastinya anda turut terdorong untuk
mencapai kejayaan dalam hidup anda
pula. Mereka yang gagal hanya akan
mampu menceritakan kisah-kisah
kegagalan mereka sedang mereka yang
berjaya pula akan menceritakan kisah-
kisah kejayaan mereka.
Untuk berjaya anda perlu berkawan
dengan mereka yang telah berjaya.
Belajar dari pengalaman dan pengetahuan
mereka. Belajar tentang cara mereka
membentuk personaliti dikalangan
masyarakat. Orang yang berjaya
selalunya mempunyai personaliti dan
karisma yang mengkagumkan. Personaliti
dan karisma ini bukannya semula jadi
sebaliknya mereka berusaha
membinanya. Kalau mereka boleh, anda
juga boleh melakukannya.

Petua 5 : Dalami Ilmu Kecemerlangan
Semangat ada ketikanya naik dan ada
ketikanya luntur. Ada ketikanya kita
terlupa tentang matlamat yang dikejar
disebabkan oleh pelbagai urusan dan
aktiviti lain. Ada ketikanya juga diri
terasa malas dan bosan. Semuanya ini
adalah lumrah hidup seorang manusia.
Untuk mengekalkan semangat dan
membina sikap positif maka anda
perlulah sentiasa mendalami ilmu
kecemerlangan diri. Anda boleh
mendalaminya dengan banyak membaca
buku-buku motivasi, berbincang dengan
rakan-rakan tentang perancangan anda,
menghadiri program dan ceramah
motivasi. Anda juga perlu mendengar
kaset-kaset motivasi dan mendapatkan
bahan-bahan daripada internet. Semakin
bertambahnya ilmu kecemerlangan diri
didada maka semakin positif dan matang
fikiran anda.

Petua 6 : Fokus Kepada Apa Yang Anda
Mahukan
Anda sering mendengar bahawa sikap
positif lahir dari pemikiran yang positif.
Namun begitu fahamkah anda apa yang
dikatakan fikir positif itu? Dalam hidup
kita, kita hanya akan bertindak dan
berusaha mengejar apa yang ada dalam
fikiran kita. Iaitu apa yang terlintas,
ternampak dan tergambar di fikiran.
Sebagai contoh mari kita lakukan aktiviti
yang cukup mudah. Keluarkan sehelai
kertas sekarang dan lakarkan suasana di
sebuah pantai yang indah permai.
Ambillah masa lebih kurang 5 minit untuk
anda menyiapkan lukisan ini. Jangan
pedulikan sama ada lakaran itu cantik
atau tidak, lakarkan sahaja apa yang
tergambar di fikiran anda tentang
suasana di pantai.
Baik sekarang saya tanya anda, ada atau
tidak lakaran kapalterbang di dalam
lukisan itu? Ada atau tidak jeti dari tepi
pantai sampai ke tengah laut? Ada atau
tidak budak menjual air? Kalau tiada
maka kenapa begitu? Jawapannya sebab
anda tidak terfikir tentangnya. Atau lebih
tepat lagi anda tidak langsung tergambar
tentangnya. Oleh itu bolehlah dibuat
kesimpulan bahawa kalau kita tidak
tergambar akan sesuatu maka kita tidak
mungkin dapat menghasilkannya.
Begitulah dari aspek kecemerlangan diri,
untuk anda menjadi orang berjaya anda
mesti gambarkan diri anda seorang yang
berjaya. Anda mesti mampu melihat apa
yang mahu dilakukan mulai hari ini untuk
menjadi orang berjaya.
Fikirkan pula, positifkah anda apabila
anda berkata:

- Mulai hari ini aku tidak malas lagi.
- Mulai hari ini aku tidak mahu tinggal
solat lagi.
- Aku tidak mahu main-main dalam kelas
lagi.
- Aku tidak mahu lawan cakap ibu bapa
lagi.
Positifkah anda? Jawapannya ialah tidak!
Hasrat anda memang baik tetapi fikiran
anda negatif sebab anda fokus kepada
apa yang anda tidak mahu. Anda
tergambar bagaimana anda main-main
dalam pekerjaan. Anda terbayang
bagaimana anda melawan cakap ibu
bapa, ketua dan sebagainya. Kalaulah ini
yang tergambar maka inilah juga yang
akan terhasil! Anda menghasilkan
sesuatu yang negatif sedangkan hasrat
anda baik.
Oleh sebab itu anda perlu ubah gambaran
minda anda kepada gambaran yang
positif dengan mengubah ucapan anda
seperti berikut:
- Mulai hari ini aku seorang yang rajin.
- Mulai hari ini aku solat lima waktu.
- Aku akan tumpu pada guru dalam
kelas.
- Aku ikut cakap ibu bapa.
Lihat, kata-kata di atas membawa
maksud yang sama tetapi dari sudut
yang positif. Maka yang tergambar juga
adalah gambaran yang positif. Kalau
yang positif anda nampak maka positiflah
juga tindakannya nanti. Memanglah anda
mungkin tidak berubah dengan hanya
sekali, dua kali atau sepuluh kali berkata-
kata secara positif. Tetapi kalau setiap
hari dan beratus-ratus kali anda amalkan
dalam hidup anda maka satu hari nanti
tanpa anda sedari anda menjadi orang
yang positif. Oleh itu ingatlah… fokus
kepada apa yang anda mahukan!

Petua 7 : Kejayaan Silam Membarai Diri
Dalam hidup kita ini pasti ada sekali dua
kita mencipta kejayaan sama ada kecil
atau besar. Waktu kecil dulu mungkin
kita pernah tewaskan rakan-rakan dalam
suatu permainan dan kita berbangga
dengannya. Mungkin juga kita pernah
dulunya dipuji atas pencapaiaan, kualiti
kerja atau kerajinan kita. Mungkin kita
pernah menerima anugerah sebagai
pemenang dalam apa jua pertandingan.
Mulai hari ini cuba ingatkan kembali
sebanyak mungkin kenangan manis ini
dan senaraikan dalam diari anda. Setiap
kali anda rasa tertekan, negatif, malas,
bosan dan sebagainya maka bacalah
diari anda ini dan hayati semula saat-
saat tersebut. Gambarkan dengan jelas
apa yang berlaku ketika itu. Rasakan apa
yang anda rasakan ketika itu. Semangat
anda akan membara sekiranya anda
lakukannya bersungguh-sungguh.
Semangat untuk kekal cemerlang ini akan
menjana sikap yang positif.
Tidak kira betapa gagalnya anda rasa
hidup ini namun pasti pernah sekurang-
kuangnya sekali anda pernah dipuji atas
kebaikan dan kejayaan silam.
Lakukan perkara berikut, sediakan satu
buku kecil dan senaraikan semua
kejayaan anda sejak dari dahulu hingga
ke hari ini, sama ada kecil atau besar.
Kemudian baca dan hayati apa yang anda
tulis itu satu persatu, gambarkan keadaan
ketika itu, rasakan perasaan anda ketika
itu dan dengar apa yang anda dengar
ketika itu. Lakukannya dengan penuh
kesungguhan dan rasakan satu getaran
perasaan yang positif yang mengalir
dalam setiap urat nadi anda. Sentiasa
kemas kini buku kecil anda ini dengan
kejayaan-kejayaan baru. Ia adalah
sumber tenaga dan kekuatan anda.
Anda mungkin tidak mengingati
kesemuanya, tidak mengapa, ambil masa
anda. Anda boleh tambah senarai
kejayaan anda pada bila-bila masa
sahaja.
Satu tabiat yang baik, mulai hari ini
rakamkan setiap peristiwa penting dalam
hidup anda sama ada melalui gambar
atau rakaman video.
Setiap kali anda rasa tertekan, anda rasa
tidak dihargai, anda rasa putus asa –
lihat kembali buku kecil dan rakaman
anda ini.

Petua 8 : Saranan Diri Positif
Untuk kekal dalam sikap positif anda
perlu saran diri anda dengan katajaya
yang merangsang jiwa dan fikiran. Anda
juga boleh gunakan petikan mutiara kata
daripada ahli ilmu, petikan al-quran serta
hadith. Dengan melazimkan hidup anda
berpandukan katajaya dan petikan-
petikan ini maka ia memberi anda
kekuatan untuk menyahut cabaran dan
mengatasi segala masalah.
Anda juga boleh cipta sendiri katajaya itu,
misalnya:
“Kalau orang lain boleh.. Aku juga
BOLEH!”
“Setiap kata-kata pasti akan dikota!”
“I’m the best!”
“I can do it!”
Jadikan kata-kata ini sebagai sebahagian
dari hidup anda. Saran diri anda setiap
hari dengan kata-kata ini hingga ia lazim
dalam minda anda.

Petua 9 : Soal Diri Dengan Soalan Positif
Dalam sehari anda menyoal beribu-ribu
soalan kepada diri anda, daripada soalan
yang mudah-mudah hinggalah kepada
soalan-soalan yang membentuk masa
depan anda. Anda mungkin bertanya
soalan-soalan mudah seperti hari ini nak
pakai baju apa? Nak makan di mana?
Nak keluar denagn siapa? Nak balik pukul
berapa? Dan sebagainya. Soalan-soalan
ini tidak menjejaskan kehidupan dan
peribadi anda. Tetapi ada ketikanya anda
menyoal diri dengan soalan-soalan yang
boleh memberikan kesan terhadap hidup
anda seperti, Nak ambil kursus apa? Nak
belajar lama mana? Nak rebut peluang
atau tidak? Dan sebagainya.
Orang berjaya menyoal diri dengan
soalan-soalan yang boleh memajukan
dirinya seperti:
- Apa hikmah disebalik ujian Allah ini?
- Apa lagi yang boleh aku buat untuk jadi
lebih baik?
- Apa yang belum aku selesaikan lagi?
- Apakah setakat ini sahaja kemampuan
diri yang dianugerahkan oleh Allah
kepada aku?
- Apakah aku mahu menyerah hanya
dengan kegagalan sementara ini?
Semua soalan ini menjadikan anda lebih
positif terhadap apa yang berlaku. Soalan
yang diajukan akan membina kekuatan
dalaman anda. Semakin berkualiti soalan
yang dibentuk semakin berkualitilah diri
anda.
Perbezaan antara seorang insan dengan
insan yang lain ialah soalan lazim yang
secara konsisten terbit difikiran. Manusia
lemah sering mengutuk dan
memperkecilkan dirinya sendiri. Mereka
mungkin berkata:
- Nak buat macam mana aku ni lemah.
- Engkau lain aku lain.
- Engkau bolehlah aku ni siapa.
- Dah memang nasib aku begini, terima
ajer lah..
- Buat berkali-kali pun gagal juga baik
tak payah..
- Dah tahu diri tu bodoh buat apa tunjuk
pandai.
Soalan yang positif akan:
- Megubah persepsi dan cara fikir kita
- Mengubah fokus kita
- Memberikan sumber kekuatan baru
kepada kita.

Petua 10 : Dapatkan Model Ikutan
Model ikutan adalah seseorang yang
anda kagum dengan pencapaiannya dan
mahu mengikuti jejak langkahnya.
Dapatkan beberapa model ikutan
terutamanya mereka yang telah berjaya
dalam bidang yang anda mahu ceburi.
Namun begitu sebagai orang Islam,
model ikutan kita yang pertama pastilah
Nabi Muhammad S.A.W.
Selain daripada Nabi s.a.w yang lain
semuanya ada kelemahan. Malahan kita
tidak boleh nafikan bahawa ulamak juga
ada kelemahan sebab itu pendapat
ulamak secara ijmak lebih diterima pakai
dalam Islam berbanding pendapat hanya
seorang ulamak sahaja.
Setelah anda kenal pasti model ikutan
anda, cuba dapatkan gambar mereka.
Baca juga kisah hidup mereka. Pelajari
bagaimana mereka merancang dan
bertindak. Cari potongan kata-kata
ucapan mereka yang boleh dijadikan
panduan hidup. Selami falsafah hidup
mereka dan lihat bagaimana mereka
mengatasi setiap masalah yang datang
dalam hidupnya. Sebab semakin besar
kejayaan seseorang itu maka semakin
besarlah cabaran serta masalah yang
telah mereka hadapi. Kejayaan dan
pengorbanan adalah dua perkara yang
sering berada ditempat yang sama.
Kejayaan bukanlah apa yang kita miliki
tetapi apa yang kita pelajari. Siapa kita
dipenghujung kehidupan ini jauh lebih
penting berbanding apa yang kita perolehi
ketika itu.
SEKIAN